Solusi Hochul untuk krisis perumahan migran: Biarkan mereka bekerja secara legal

Gubernur New York, Kathy Hochul, dan Walikota Eric Adams meminta pemerintah federal pada hari Senin untuk mempercepat proses kelayakan kerja bagi puluhan ribu migran yang tinggal di negara bagian tersebut.






Mengkritik “kebijakan fanatik” pejabat lokal yang mencoba memblokir pemukiman migran, Hochul meminta pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mempersingkat masa tunggu 180 hari pekerjaan bagi pencari suaka. Menurut Hochul, langkah ini dapat membantu mengatasi kekurangan pekerja negara, dengan lebih dari 5.000 migran tiba di kota tersebut hanya dalam seminggu terakhir.

Masa tunggu yang ada dianggap tidak memadai oleh kedua pemimpin, terutama karena New York berjuang untuk menemukan solusi perumahan bagi populasi migran yang masuk, yang diperkirakan akan meningkat setelah berakhirnya perintah imigrasi terkait pandemi.

Hochul dan Adams mengadvokasi hak migran untuk bekerja di negara bagian dan juga bergulat dengan tantangan perumahan migran. Hochul mengutuk eksekutif daerah yang mengeluarkan perintah untuk mencegah perumahan migran di komunitas mereka, menyerukan persatuan dalam menangani krisis. Sebagai bagian dari upaya tersebut, New York telah mengalokasikan $1 miliar untuk bantuan migran, yang hanya 30% dari jumlah yang menurut Adams dibutuhkan.





Direkomendasikan